Apakah anda pernah mendengar tentang konsep rekening bank emosional?
Prinsip
ini dapat pula efektif dalam membangun hubungan-hubungan kita dengan
orang-orang yang dengannya Anda perlu berhubungan dengan teratur.
Bawalah konsep ini untuk memahami rekening bank emosional Anda—kiasan
sederhana yang menggambarkan jumlah rasa percaya yang kita bangun dalam
hubungan kita dengan orang lain. Tabungan apa saja yang bisa Anda buat
dengan orang-orang di tempat kerja, di tempat ibadah, atau di tempat
tinggal Anda? Simaklah jenis-jenis mata uang berikut ini:
1. MATA UANG PENGERTIAN
Sediakanlah waktu untuk memahami mereka yang ada di sekitar Anda.
Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Memahami
seseorang harus Anda lakukan terlebih dahulu sebelum Anda bisa membangun
sebuah hubungan. Supaya dapat menabung di rekening bank emosional
seseorang, Anda harus menemukan apa yang penting bagi orang tersebut;
dan hal tersebut haruslah menjadi SAMA PENTINGNYA bagi Anda. Idealnya,
kita sebaiknya berusaha untuk dapat selalu rendah hati, lemah lembut,
dan sabar. Kerelaan membantu sesame adalah perwujudan dari kasih. Pada
saat melakukan hal ini Anda telah mengesahkan apa yang penting bagi
rekan Anda.
Selengkapnya....
2. MATA UANG KEMAMPUAN UNTUK DIANDALKAN
Menepati komitmen-komitmen Anda adalah sebuah pernyataan dari kemampuan
Anda untuk dapat diandalkan. Jika Anda adalah orang yang menepati
perkataan Anda, orang lain dapat menceritakan masalah, bahkan rahasianya
kepada Anda dengan perasaan aman. Kemampuan Anda untuk dapat diandalkan
membuat orang tertarik pada Anda dan biasanya Anda akan sering dimintai
pendapat.
3. MATA UANG INTEGRITAS
Integritas adalah menyesuaian perkataan kita dengan kenyataan. Anda
berbuat seperti yang Anda katakan, rasakan, pikirkan, dan lakukan. Anda
menepati janji dan memenuhi harapan. Anda adalah autentik! JADILAH
AUTENTIK. Artinya Anda tidak memiliki keinginan sedikitpun untuk
melakukan tipu muslihat yang tak terlihat maupun yang terlihat dalam
perlakuan dan perkataan Anda. Jika Anda adalah orang yang memiliki
integritas, Anda memperlakukan semua orang dengan prinsip-prinsip yang
sama, tanpa memperdulikan mereka ada di hadapan Anda atau tidak.
Idealnya adalah kita berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi orang
yang berlaku tak bercela, seperti: selalu melakukan apa yang adil dan
mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya, berpegang pada janji yang
telah diucapkan walaupun rugi, tidak menyebarkan fitnah, tidak berbuat
jahat terhadap teman atau orang yang mempercayainya, tidak memandang
hina orang lain, tidak mencela & menghakimi orang-orang lain yang
memiliki prinsip serta nilai-nilai yang berbeda.
4. MATA UANG RASA HORMAT
Ada tiga level rasa hormat pada manusia.
Level pertama adalah rasa hormat yang wajar atau seharus-nya.
Level kedua adalah rasa hormat yang didasarkan pada karakter.
Level yang ketiga adalah rasa hormat yang didasarkan pada perbuatan.
5. MATA UANG SIKAP MENTAL
Sikap mental adalah cara Anda berpikir, merasakan, atau memandang sesuatu.
Beberapa hal yang Anda katakan pada diri sendiri adalah cerminan dari
keyakinan dan sikap mental Anda tentang diri Anda. Jika yang Anda
katakan negatif dan meremehkan diri sendiri, hal tersebut juga
mempengaruhi bagaimana Anda merespon orang lain. Sikap orang-orang
terhadap Anda dapat memengaruhi Anda! Anda tidak dapat mengendalikan apa
yang orang lain pikirkan; tetapi Anda dapat mengendalikan dua hal:
1. Apa yang Anda katakan tentang Anda pada diri Anda sendiri, dan
2. Bagaimana Anda merespon apa yang orang lain katakan tentang Anda
6. MATA UANG MENDENGARKAN
Salah satu alasan seseorang tertarik kepada orang lain adalah karena ia
didengarkan. Ada lima pesan dalam apa yang Anda katakan:
1. Apa yang Anda maksudkan
2. Apa yang Anda katakan
3. Apa yang didengar oleh orang lain
4. Apa yang menurut orang lain ia dengar
5. Apa yang dikatakan orang lain tentang apa yang Anda katakan.
7. MATA UANG DORONGAN SEMANGAT
Untuk dapat menjadi seorang pendorong semangat Anda harus memiliki sikap optimis. Dorongan semangat
adalah memberikan inspirasi, meneruskan jalan yang telah dipilih, menanamkan semangat dan rasa percaya.
Dorongan semangat bukanlah suatu hal yang diberikan karena suatu prestasi.
Pada saat Anda memberikan dorongan semangat, Anda menyampaikan pesan
negatif dengan cara yang positif. Yaitu dengan cara menemukan hal-hal
yang membangun dan positif dalam berbagai situasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar